Pendiri aplikasi jejaring sosial Pindle, Mr. Key memilih ngopi di kedai DIKASIH KOPI di kawasan wisata Pantai Serang Blitar.
Penikmat latte tersebut datang bersama desainer aplikasi Pindle, Lee Juhong (Scarlet) untuk berbagi cerita tentang rasa penasarannya tentang Indonesia dan sejarahnya, khususnya Blitar.
Mr. Key dan Scarlet datang dari Korea dan berkeliling ke sejumlah lokasi wisata di Indonesia. Rasa penasaran Mr. Key akan sejarah dan budaya Indonesia menarik warga asal Korea Selatan itu untuk datang langsung ke Indonesia, terlebih banyak pengguna aplikasi Pindle yang memasang foto keindahan panorama Indonesia di aplikasi Pindle yang ia dirikan sejak November 2022 itu.
Sebagai CEO Pindle, Mr. Key sangat terbuka untuk berdiskusi tentang aplikasi Pindle. Mr. Key berharap aplikasi Pindle bisa digunakan oleh banyak orang Indonesia untuk berbagi foto dan informasi seputar kuliner, budaya, dan wisata di suatu daerah. Memanfaatkan media sosial di saat sekarang tentu memberikan manfaat bagi peningkatan ekonomi setempat.
Takjub akan luasnya wilayah Indonesia, Mr. Key dan Scarlet mengatakan bahwa dirinya sempat bingung manakala dalam aplikasi Pindle muncul foto-foto baru yang diunggah oleh pengguna akun Pindle dari pulau-pulau kecil di Indonesia. Setelah menyadari bahwa Indonesia memiliki setidaknya 17.000 pulau, maka Mr. Key semakin terkejut.
"Jadi, separuhnya dikasih jamu, separuhnya dikasih kopi. Rasanya pasti berubah, gk spahit di awal, tapi justru lebih unik, lebih kaya rasa dan enak. Jadi aku sarankan kamu untuk mencoba resep ini," ucap Scarlet, desainer dan tim kreatif aplikasi Pindle Korea dalam bahasa Korea.
Posting Komentar untuk "CEO Aplikasi Pindle Korea Ngopi di kedai DIKASIH KOPI "